Sabtu, 02 Desember 2017

  Program Program Keren Dinas Kesehatan Kota Semarang


Haii...hai.. apa kabar semua hari ini? semoga semua dalam keadaan sehat .
Salam Germas "Sehat, Bugar, Produktif" heheheh.
Kali ini saya ingin bercerita tentang kegiatan Temu Blogger Kesehatan bersama Dinas Kesehatan Kota Semarang yang diinisiasi oleh Titik Tengah Partnership. 


Teman Teman Blogger sebelum memulai kegiatan
Berpose di depan kantor Dinas Kesehatan  Kota Semarang


Kegiatan ini baru pertama kalinya dilaksanakan oleh Dinas Kesehatan Kota Semarang, namun perlu di acungi jempol, karena pemateri selama 2 hari adalah narasumber narasember hebat dan Kepada Dinas dibidang masing masing, keren kaaannn...

Saya benar benar senang sekaligus merasa beruntung, karena berada diantara 35 teman teman blogger menjadi penyambung lidah Dinas Kesehatan Kota Semarang  untuk penyampaian informasi kepada masyarakat Semarang tentang program  yang dimiliki oleh Dinas Kesehatan Kota Semarang.

Dari ke 35 blogger ini dibagi menjadi 2 kelompok, kelompok pertama berkunjung ke Puskesmas Gayamsari dan kelompok kedua berkunjung ke Puskesmas Halmahera. Saya masuk dalam rombongan kelompok kedua.

Berkunjung ke Puskesmas Halmahera

Pemaparan pertama di sampaikan oleh Bapak Edy Nugroho selaku Kepala Puskesmas Halmahera
Puskesmas Halmahera berlokasi Jl. Halmahera Raya no 39 Kelurahan Karangtempel, Semarang dengan luas wilayah 311 ha, luas sekali ya heheh.  Motto dari Puskesmas Halmahera adalah "Tiada Hari Tanpa Pelayanan Prima".


Upaya Kesehatan Perorangan (UKP) di Puskesmas Halmahera, dilaksanakan dalam bentuk :
- Rawat Jalan
- Pelayanan Gawat Darurat
- Pelayanan satu hari (One Day Care)
- Rawat Inap
- Rawat inap Bersalin(PONED)
- Home Care

Untuk rawat inap bersalin (PONED) baru ada 3 puskesmas yaitu Puskesmas Bangetayu, Puskesmas Ngesrep dan Puskesmas Halmahera.

Sebagai tambahan informasi, tidak semua ibu hamil dapat melahirkan di puskesmas, jika ibu memiliki resiko sedang atau tinggi maka akan di rujuk ke Rumah Sakit untuk mengurangi angka kematian ibu melahirkan.

Puskesmas Halmahera memiliki 14 Produk Layanan yaitu :
1. Layanan Poli Umum
2. Layanan Poli Gigi
3, Layanan Poli Kesehatan Ibu dan Anak (KIA) / KB (Keluarga Berencana)
4. Layanan Poli Imunisasi
5. Layanan Poli Sanitasi
6. Layanan Poli Managemen Terpadu Balita Sakit (MTBS)
7. Layanan Pemeriksaan laboratorium
8. Layanan Pojok Gizi
9. Layanan Klinik Laktasi
10. Layanan Poli Lansia
11. Layanan Poli Infeksi Penyakit Menular (IMS) / HIV AIDS (VCT)
12. Layanan Rawat Inap Persalinan dan Kandungan
13. Layanan Rawat Inap Umum
14. Layanan Kamar Obat


Jadwal Pelayanan Puskesmas Halmahera



Fasilitas Poli yang di Miliki Puskemas Halmahera

 










 



Pelayanan Kesehatan Kota Semarang

Pemaparan materi kedua disampaikan oleh dr. Fina, dokter Finna menyampaikan tentang Pelayanan Kesehatan Kota Semarang.  Kota Semarang memiliki 19 Rumah Sakit Umum, 7 Rumah Sakit Khusus, 37  Puskesmas, 38 Puskesmas Pembantu, 273 Klinik Pratama, 41 Klinik Utama, 2258 Dokter Praktek. 

Wow...baru tahu saya, ternyata banyak sekali fasilitas kesehatan yang dimiliki oleh Kota Semarang.
Dengan fasilitas yang dimiliki sebanyak ini, harapannya masyarakat dapat terbantukan dalam hal  kesehatan.

dr. Finna saat Memberi Pemaparan Materi


Ambulance Si Cepat Ambulance Hebat

Ambulance Si Cepat  Ambulance Hebat Hebat , ambulance Si Cepat adalah layanan reaksi cepat bagi masyarakat yang membutuhkan ambulance. Program ini merupakan program yang di buat oleh Bapak Hendi selaku Wali Kota Semarang. 

Warga Semarang dapat menggunakan fasilitas ambulance hebat dengan ketentuan :
- Kegawatdaruratan Medis
- Kegawatdaruratan Kehamilan
- Kecelakaan

Semarang memiliki 5 ambulance yang berpool di :
1. Puskesmas Halmahera
2. Puskesmas Karangmalang
3. Puskesmas Bangetayu
4. Puskesmas Srondol 
5. Puskesmas Pandanaran

Jika warga Semarang membutuhkan ambulance bisa menghubungi Call Center 1500-132 , maka ambulane dengan posisi terdekat akan segera meluncur untuk memberikan pertolongan.



UHC (Universal Health Converage)

Apa sih UHC itu, yup Walikota Semarang Pak Hendi meluncurkan program UHC pada tanggal 1 November 2017. Program ini memberikan jaminan kesehatan kepada seluruh masyarakat Semarang, tanpa terkecuali baik mampu maupun tidak mampu.

Program ini gratis dan memberikan fasilitas kelas 3 kepada masyarakat Semarang.  Semua bisa mendaftar, syaratnya memiliki KTP sebagai bukti bahwa calon penerima UHC adalah warga Semarang.  Semua fasilitas diberikan di kelas 3, jika ada pasien yang ingin fasilitas kenaikan kelas ketika dirawat di rumah sakit maka keanggotaan UHC otomatis gugur, dan tidak bisa mengikuti program UHC lagi.

Saya kemarin bertanya bagaimana jika memiliki tunggakan BPJS apakah bisa mengikuti program UHC?. Jawabanya boleh, namun ada syaratnya yaitu membayar tunggakan BPJS yang masih tertanggung karena pemerintah kota Semarang tidak ada pemutihan tunggakan BPJS heheh. Cara membayar tunggakan BPJS cukup datang ke kantor BJPS.

Oh iya, saat ini program UHC sementara di prioritaskan untuk yang sakit, jadi jangan takut jika tidak kebagian program ini, program ini tidak ada masa berlakunya, untuk mendaftar di  kantor Dinas Kesehatan Kota Semarang ya...

  Yups...pemaparan materi di Puskemas Halmahera sudah selesai, saya dan teman teman melanjutkan perjalanan ke The Wujil untuk mendengarkan paparan materi selanjutnya.








Masyarakat Sehat Kebanggan Kami 

Sampai ke The Wujil,  materi di sampaikan oleh Bapak Dr. Widoyono, MPH, beliau merupakan Kepala Dianas Kesehatan Kota Semarang.
Pemaparan materi di mulai, beliau memberikan  pertanyaan "Apa yang anda pikirkan, ketika mendengar kata Puskesmas?"



 Bapak Widoyono memaparkan materi


Waahh seketika ruangan ramai, teman teman blogger memberikan jawaban. Ada yang menjawab puskesmasnya kotor, lama ngantri, obatnya generik. Pak Wido mengatakan image itu timbul dari kesimpulan representatif. Obsesi beliau pelayanan di puskesmas harus baik, harapanya puskesmas itu mengurusi orang sehat supaya tidak sakit.

Ada usaha pencegahan yang dilakukan oleh puskesmas diantaranya penyuluhan , pemeriksaan jentik nyamuk, Posyandu,  tujuannya agar masyarakat mendapatkan informasi dan dapat mencegah terjadinya penyakit. Lebih baik mencegah dari pada mengobati.  Jika masyarakat sakit diharapkan berobat di Faskes tingkat pertama yaitu Puskesmas, ada 144 diagnosis penyakit yang dapat ditangani di puskesmas seperti batu, pilek.

Kami sebagai blogger kesehatan diharapkan dapat memberikan informasi kepada masyarakat melalui media sosial dan dapat memberikan peran yang baik, kepada masyarakat serta memberikan dampak yang positif.


GERMAS (Gerakan Masyarakat Hidup Sehat)

Program Indonesia Sehat terdiri dari Germas (gerakan Masyarakat Hidup Sehat) yaitu suatu tindakan sistematis dan terencana yang dilakukan secara bersama sama oleh seluruh komponen bangsa dengan kesadaran, kemauan dan kemampuan berprilaku sehat untuk meningkatkan kualitas hidup. 

Tujuan Germas meningkatkan drajat kesehatan penduduk, menurunkan beban biaya pelayanan kesehatan, meningkatkan produktivitas masyarakat. 

Fokus Kegiatan 2017
1. Melakukan aktifitas fisik
2. Konsumsi sayur dan buah
3. Memeriksa kesehatan secara berkala

Kadang saya jarang cek kesehatan jika sedang sehat, beranggapan sehat gak perlu periksa, sebenarnya cek kesehatan berkala bertujuan agar kita mengetahui jika ada penyakit. Seperti saya kemarin merasa sehat ternyata ketika cek kolestrol, waww di atas 200 hasilnya huhuhu, baru tahu lho kalau saya kelebihan kolesterol hihi.


Program Indonesia Sehat 

Sasarannya adalah keluarga yang menempati wilayah Semarang lebih dari 6 bulan, baik mahasiswa atau orang yang datang bekerja dan tinggal di Semarang. Caranya petugas Puskesmas  berkunjung dan mendata  setiap  keluarga  di 16 kecamatan dan 177 Kelurahan.

Program Indonesia Sehat memiliki konsep piramida, kesehatan berawal dari saya , keluarga sehat, Kelurahan sehat, kecamatan sehat, Semarang Sehat, Indonesia Sehat.

Ayo ayo mulai sekarang  memperhatikan kesehatan kita, lebih baik mencegah dari pada mengobati. Sssttt ada resep sehat dari kegiatan temu Blogger kemarin yaitu CERDIK
Ada kepanjanganya lhoo CERDIK :
   C = Cek Kesehatan secara Berkala
   E = Enyahkan Asap Rokok
   R = Rajin Aktifitas Fisik
   D = Diet Seimbang
   I = Istirahat yang Cukup
   K = Kelola Stress 

Aduhh saya malu lho karena jarang memakai resep CERDIK, mulai sekarang harus memperhatikan kesehtan diri sendiri, pemerintah Semarang saja memperhatikan kesehatan kita masa kita enggak memperhatikan kesehatan diri sendiri hehehe.
Luar biasa ilmu yang saya  dapatkan dari pertemuan bersama Dinas Kesehatan Kota Semarang, sangat bermanfaaf. Semoga semua nya sehaatt yaa....terima kasih sudah menyempatkan membaca blog saya.